Ditulisi Oleh: Adell

Masyarakat Desa Gedong dengan bangga terus melestarikan kesenian tradisional, terutama Tari Soreng dan Topeng Ireng, yang menjadi bagian tak terpisahkan dari warisan budaya mereka. Kesenian ini bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga sarana untuk mempertahankan identitas budaya dan nilai-nilai luhur yang telah ada sejak zaman dahulu. Upaya pelestarian ini melibatkan berbagai lapisan masyarakat, mulai dari generasi tua hingga muda, yang secara aktif menjaga dan meneruskan tradisi kesenian ini agar tetap hidup dalam kehidupan sehari-hari mereka. Tari Soreng, yang dikenal dengan gerakan yang enerjik dan penuh semangat, masih terus dipertunjukkan dalam berbagai acara adat dan perayaan desa. Masyarakat Desa Gedong menganggap tari ini sebagai simbol kebersamaan dan semangat gotong royong. Meskipun dunia terus berkembang, masyarakat desa tetap menjadikan Tari Soreng sebagai sarana untuk mengikat tali persaudaraan dan mempererat hubungan antarwarga. Setiap gerakan dalam tari ini melambangkan nilai-nilai positif seperti kegigihan dan ketangguhan dalam menghadapi tantangan kehidupan. Seiring berjalannya waktu, para penari muda dilibatkan dalam pelatihan untuk memastikan bahwa Tari Soreng tetap lestari dan tidak tergerus oleh perubahan zaman. Selain itu, Topeng Ireng juga merupakan bagian penting dari tradisi seni di Desa Gedong. Masyarakat desa dengan antusias meneruskan kesenian ini melalui berbagai pertunjukan yang menggabungkan tarian, drama, dan musik gamelan. Topeng Ireng, dengan karakter-karakter simbolisnya, tidak hanya menjadi tontonan, tetapi juga menjadi media untuk menyampaikan pesan moral dan nilai-nilai kearifan lokal. Masyarakat desa meyakini bahwa melalui pertunjukan Topeng Ireng, mereka dapat menjaga dan mengenalkan cerita-cerita rakyat yang penuh dengan hikmah kepada generasi penerus. Anak-anak muda dilibatkan dalam proses pembuatan topeng, pelatihan akting, serta musik gamelan, sehingga kesenian ini terus hidup di kalangan generasi muda. Proses pelestarian kedua kesenian ini tidak hanya dilakukan melalui pertunjukan rutin, tetapi juga melalui pendidikan dan pelatihan yang diadakan oleh kelompok seni lokal. Pemerintah desa dan tokoh masyarakat juga berperan aktif dalam mendukung kegiatan ini, dengan menyediakan sarana dan prasarana yang dibutuhkan, seperti tempat latihan dan panggung pertunjukan. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, masyarakat Desa Gedong berhasil menjaga dan melestarikan Tari Soreng dan Topeng Ireng sebagai bagian dari kebanggaan mereka, serta mewariskannya kepada generasi berikutnya.