Ditulisi Oleh: Adell

Sebagian besar warga Desa Gedong menggantungkan mata pencarian mereka sebagai peternak sapi dan kambing. Peternakan ini tidak hanya menjadi sumber penghidupan utama, tetapi juga mencerminkan potensi ekonomi desa yang berbasis pada sumber daya lokal. Sapi dan kambing yang dipelihara warga tidak hanya dimanfaatkan untuk dagingnya, tetapi juga untuk produksi susu. Susu segar yang dihasilkan menjadi komoditas utama yang dijual oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pasar lokal maupun luar daerah. Proses peternakan dimulai dengan pemeliharaan ternak yang melibatkan pemberian pakan berkualitas, perawatan kesehatan hewan, hingga pengelolaan kandang yang bersih dan higienis. Warga Desa Gedong juga telah mengadopsi beberapa teknik modern dalam beternak untuk meningkatkan hasil produksi susu. Misalnya, penggunaan pakan tambahan yang bernutrisi tinggi, pengaturan waktu pemerahan susu yang tepat, serta pengelolaan pasca-produksi yang terstandarisasi untuk menjaga kualitas susu. Hasil produksi susu ini biasanya dijual dalam bentuk segar atau diolah menjadi produk turunan seperti keju, yogurt, atau susu pasteurisasi, tergantung pada permintaan pasar. Sebagian besar warga memanfaatkan hasil penjualan susu ini untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, mendanai pendidikan anak-anak mereka, hingga mengembangkan usaha peternakan lebih lanjut. Selain itu, adanya kegiatan peternakan ini juga membuka peluang lapangan kerja bagi warga lain yang terlibat dalam proses pengolahan dan distribusi hasil peternakan. Dengan fokus pada peternakan sapi dan kambing, Desa Gedong memiliki potensi besar untuk menjadi sentra produksi susu yang berkualitas. Dukungan dari pemerintah atau pihak terkait, seperti pelatihan pengelolaan peternakan modern dan akses ke pasar yang lebih luas, diharapkan dapat membantu warga meningkatkan produktivitas dan pendapatan mereka, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi desa secara keseluruhan.